Sejarah Berdiri

Pada mulanya, Teknik Industri merupakan salah satu konsentrasi keahlian di Program Studi Sarjana Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Pada tanggal 24 Juni 2005, berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 2004/D/T/2005 tentang Ijin Penyelenggaraan Program Studi Teknik Industri (S1) pada Universitas Brawijaya Malang, Teknik Industri Universitas Brawijaya resmi berdiri menjadi sebuah Program Studi Sarjana.

Pada mulanya, operasional Teknik Industri diselenggarakan di bawah naungan Jurusan Teknik Mesin. Pada pertengahan tahun 2011, Program Studi Sarjana Teknik Industri tidak lagi berada di bawah Jurusan Teknik Mesin melainkan menjadi sebuah Program Studi yang berada langsung di bawah Fakultas Teknik Universitas Brawijaya.

Pada tahun 2013, sejalan dengan terbitnya Surat Keputusan Rektor Universitas Brawijaya dengan Nomor 360/SK/2013 tentang Pembentukan Jurusan Teknik Industri Pada Fakultas Teknik Universitas Brawijaya pada tanggal 15 Agustus 2013, Program Studi Sarjana Teknik Industri resmi berada di bawah naungan Jurusan Teknik Industri.

Pada akhir 2021, Universitas Brawijaya telah berubah menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum dengan keluarnya Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2021 tentang Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum Universitas Brawijaya pada tanggal 18 Oktober 2021. Mengikuti peraturan tersebut, Jurusan Teknik Industri berubah menjadi Departemen Teknik Industri.

Berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Brawijaya Nomor 22 Tahun 2022 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Fakultas Teknik tertanggal 22 Februari 2022, Departemen Teknik Industri membawahi Program Studi Sarjana Teknik Industri dan 6 Kompartemen, yaitu:
1. Kompartemen Rekayasa Kualitas dan Teknik Keandalan;
2. Kompartemen Sistem Manufaktur;
3. Kompartemen Optimasi Industri dan Sistem Informasi;
4. Kompartemen Ergonomi dan Sistem Kerja;
5. Kompartemen Rantai Pasok dan Logistik; dan
6. Kompartemen Rekayasa Bisnis dan Manajemen Industri.

Selain itu, dalam operasionalnya, Departemen Teknik Industri didukung oleh 7 Laboratorium/Studio di Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, yaitu:
1. Laboratorium Analisis Data dan Rekayasa Kualitas;
2. Laboratorium Sistem Manufaktur Ramping dan Berkelanjutan;
3. Laboratorium Optimasi, Sistem Informasi dan Pendukung Keputusan;
4. Laboratorium Ergonomi, Perancangan Kerja dan Inovasi Produk;
5. Laboratorium Rekayasa Bisnis dan Rantai Pasok;
6. Laboratorium Ilmu Keteknikan Dasar; dan
7. Studio Proyek Perancangan dan Tugas Akhir.

Pimpinan Departemen/Program Studi Teknik Industri